Sejak menjadi mahasiswa
baru di Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Gadjah Mada, Saya sering
mendapatkan pertanyaan-pertanyaan dari berbagai kalangan. Selain menanyakan
alasan memilih Jurusan Ilmu Komunikasi, pertanyaan tersebut juga menanyakan
alasan memilih Universitas Gadjah Mada sebagai tempat melanjutkan studi S1.
Alasan Saya memilih
jurusan Ilmu Komunikasi adalah adanya keinginan untuk memiliki kemampuan
berbicara yang baik dan benar di depan publik. Saya ingin menghilangkan rasa
tidak percaya diri, minder, takut, dan malu untuk berbicara di depan publik. Saya
memilih program studi ini, karena program studi Ilmu Komunikasi ini tidak
memerlukan hitungan rumit. Menurut pendapat Saya, program studi ilmu komunikasi
sesuai untuk orang-orang yang memiliki kelemahan berhitung seperti Saya.
Saya merupakan individu yang senang
berbicara di depan umum, tetapi ketika diperintah guru saja. Kemudian saya berpikir
untuk mengasah kegemaran berbicara tersebut agar menjadi lebih baik, lebih
berani tanpa diperintah siapapun. Saya juga ingin kegemaran tersebut dapat
tersalurkan ke dalam pekerjaan yang bermanfaat bagi diri sendiri, orang lain,
dan bangsa Indonesia.
Saya
memilih Universitas Gadjah Mada sebagai tempat untuk melanjutkan studi S1,
karena Universitas Gadjah Mada merupakan Universitas terbaik di Indonesia. Nama besar Universitas Gadjah Mada bukan sekedar nama,
karena nama besar ini tercipta karena kualitas input yang berkualitas. Hal ini
terbukti dengan adanya persaingan yang sangat ketat untuk dapat diterima di Universitas tertua di
Indonesia ini. Sehingga dari persaingan yang sangat ketat tersebut, diperoleh mahasiswa
Universitas Gadjah Mada yang berasal dari pelajar-pelajar terbaik di seluruh
Indonesia.
Jika
kita menempuh studi di Universitas ternama yang memiliki input berkualitas, memiliki
proses belajar yang maksimal, dan fasilitas yang lengkap maka output yang dihasilkan
juga berkualitas, tentunya disertai dengan kemampuan yang baik dari setiap
individu. Oleh karena itu, tidak ada alasan bagi perusahan atau tempat bekerja
lain tidak mau menerima pegawai yang berasal dari lulusan universitas Gadjah Mada.
Alasan lain mengapa Saya memilih melanjutkan studi di Universitas Gadjah
Mada adalah keinginan
untuk melanjutkan studi di luar kota kelahiran Saya di Semarang, karena Saya
ingin belajar hidup mandiri, tidak bergantung pada orang tua, dan ingin
memperluas wawasan mengenai Kota Yogyakarta. Selain itu, Universitas Gadjah
Mada merupakan universitas yang heterogen. Mahasiswa yang belajar di
Universitas Perjuangan ini, berasal dari berbagai macam suku di Indonesia. Oleh
karena itu, Saya tertarik untuk menambah wawasan dari berbagai suku yang ada di
Universitas Kerakyatan ini.
Selain
itu, alasan memilih Universitas Gadjah Mada karena Saya sangat mengagumi kota
Yogyakarta. Kekaguman Saya tertuju pada julukan Kota Pelajar. Selain julukan
tersebut, Saya suka dengan kebudayaan lokal yang dijunjung tinggi oleh
masyarakat Yogyakarta.
Lokasi
Universitas Gadjah Mada cukup dekat dengan rumah sanak saudara, sehingga Saya
merasa nyaman berada dekat dengan keluarga besar. Orang tua juga memberikan
dukungan penuh dengan keputusan yang Saya ambil, karena apabila dekat dengan
sanak saudara, pemantauan diri Saya dapat berjalan dengan baik.
Selain
itu, Saya ingin mewujudkan cita-cita Ayah yang ingin melanjutkan studi S2 di
Universitas Gadjah Mada. Keinginan tersebut muncul ketika beliau tidak lolos
seleksi untuk melanjutkan studi S2 di Universitas Gadjah Mada, melainkan di
Universitas Indonesia. Saya ingin membahagiakan dan membuat kedua orang tua
bangga terhadap pilihan yang Saya ambil. Itulah beberapa alasan mengapa Saya
memilih Jurusan Ilmu Komunikasi di Universitas Gadjah Mada. #bridgingcourse01
Tidak ada komentar:
Posting Komentar